Peradangan kandung empedu atau kolesistitis menyebabkan penyakit kandung empedu yang mengganggu pencernaan makanan (terutama lemak). Ada kemungkinan kondisi ini menyebabkan hilangnya nafsu makan. Padahal, asupan makanan dan gizi sangat penting untuk membantu mempercepat proses penyembuhan. Beberapa makanan berikut ini sangat baik untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit kandung empedu. Simak ini:
Saran diet untuk radang kandung empedu
Makanan untuk radang kandung empedu penting untuk mencegah memburuknya kondisi kolesistitis. Selain itu, selama masa penyembuhan, makanan untuk kolesistitis juga dianjurkan untuk menormalkan produksi empedu.
Buah-buahan dan sayuran
Buah dan sayur merupakan sumber makanan nabati yang kaya akan vitamin, mineral, serat dan antioksidan yang baik untuk tubuh. Semua nutrisi di dalamnya baik untuk mencegah bertambah parahnya radang kandung empedu.
Mineral kalsium dalam sayuran hijau tua, seperti kangkung dan brokoli dan buah jeruk, juga baik untuk kesehatan kandung empedu.
Serat dalam buah-buahan dan sayuran dikenal untuk membantu pencernaan, meningkatkan pergerakan makanan melalui usus, dan mengurangi produksi empedu. Hal ini tentunya sangat baik untuk memperlancar kerja kandung empedu.
Sedangkan antioksidan adalah sifat senyawa yang mampu membersihkan tubuh dari molekul racun atau radikal bebas. Radikal bebas ini dapat menumpuk dan menyebabkan stres oksidatif dalam tubuh sehingga menyebabkan berbagai penyakit.
Kacang-kacangan dan Biji-bijian
Kacang-kacangan dan biji-bijian, seperti almond, kacang polong, kacang mete, lentil, kacang merah, walnut, dan biji rami juga merupakan makanan yang direkomendasikan untuk peradangan kandung empedu. Karena kandungan protein, serat, omega-3, vitamin C, magnesium, dan folat dalam kacang-kacangan dan biji-bijian dapat membantu menjaga kesehatan kandung empedu.
Hal ini didukung oleh sebuah penelitian dalam jurnal Preventive Medicine. Studi tersebut menyatakan bahwa diet tinggi asupan protein nabati dapat mengurangi risiko penyakit kandung empedu, seperti kolesistitis.
Ikan
Ikan merupakan sumber protein hewani yang dibutuhkan tubuh. Protein adalah bahan pembangun dan komponen tubuh dan juga berperan dalam pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh.
Daging Tanpa Lemak
Sumber protein lain yang dapat Anda sertakan dalam diet penderita kolesistitis adalah daging tanpa lemak. Anda dapat memilih dari ayam tanpa lemak, unggas atau daging sapi. Namun, jumlah konsumsi, cara pengolahan dan bagian tubuh hewan harus diperhatikan untuk menghindari peningkatan penyerapan lemak dalam tubuh.
Produk Susu Rendah Lemak
Produk susu rendah lemak, seperti susu skim, susu skim, dan yogurt tawar, juga mengandung protein, kalsium, magnesium, dan folat, yang baik untuk meningkatkan kesehatan kandung empedu.